Hallo-Semuanya~ Sdh lama tidak mengisi blog ini dengan ocehan Sacchin....
Akhir-akhir ini Sacchin selalu berpikir.....Minggu-minggu ini Sacchin sedang menghadapi UTS...Sungguh hari yang melelahkaaannn~
Hei...pernahkah kalian merasa....Kalian sudah berusaha semaksimal mungkin....Namun hasilnya tidak memuaskan.....?
Itulah yang Sacchin alami....Beberapa ulangan Sacchin harus ikut remidi karena nilai Sacchin jelek....
Lantas....Apakah kita sebaiknya menyerah dan putus asa....?
Terkadang Sacchin iri melihat teman sekelas Sacchin yang nilainya begitu memuaskan dan sama sekali tak pernah ikut remidi......
Husshhh! Kita tak boleh iri hati....Itu perbuatan tercela...Jadi di-STOP aja.....
Sacchin mendapat inspirasi setelah membaca manga buatan Kozue Amano-sensei....Sebenarnya baca manga ini sejak lama sih....Tapi baru terpikirkan sekarang....=_=
Termasuk tipe yang manakah kamu....?
1. Seseorang tipe jenius yang terlahir dengan bakat dari surga...?
2. Ataukah tipe tangguh dan pekerja keras...?
Sesungguhnya Sacchin iri dengan orang orang yang bertipe genius no. 1....Mereka tidak perlu bekerja terlalu keras karena mereka memiliki kelebihan otak, cerdas, daya ingat yang cepat dan kuat, ahli berhitung,dll....
Sedangkan menurut diri Sacchin sendiri Sacchin termasuk tipe ke 2....Karena Sacchin sangat lambat dalam berpikir....tidak terlalu ahli dalam hitungan....menghafal pun harus dibaca (paling tidak lebih dari 10x sampe tidur malem-malem untuk ngapalin)....
Lha dalam cerita manga itu diceritakan bahwa si tokoh utama merasa tidak akan dapat mengejar kedua sahabatnya yang memiliki tipe no. 1.....
Si tokoh utama yang tidak suka kalah merasa SEDIH, TERSIKSA, TERPURUK dan KESAL.... (sejujurnya Sacchin sempat merasa seperti itu saat SMP...Karena diapit oleh 3 sahabat yang memiliki kecerdasan tipe 1)...Tapi Sacchin tak pernah benci mereka....Mereka sahabat yang baik....:-)
Pasti seseorang yang memiliki tipe no. 2 akan merasa sakit apabila ada seseorang yang terdekat berkata "MENYERAH SAJA!", "KAU TAKKAN BISA MENGEJAR MEREKA!", "KALAU TIDAK BISA, YA APA BOLEH BUAT!", dan kalimat pelemah semangat lainnya...
Namun si tokoh utama bertemu seorang gadis kecil yang berkata..."Tenang saja kak...Kakak tinggal harus berusaha lebih giat untuk meraihnya...."
Lalu si tokoh utama itu sadar....Bahwa yg terpenting adalah perasaan....dan kita cukup mencari bakat itu dengan kerja keras...Ya...hal itu cukup untuk menjadi seorang genius"
Sacchin memang pernah nggak bertemu dengan seorang anak kecil yang mengatakan hal itu....Tetapi ibu Sacchin-lah yang sering melanturkan kalimat itu dari bibirnya.....Yah...Intinya kalimat itu sebagai penyemangat belajar Sacchin-lah~
Tidak peduli seberapapun Sacchin harus remidi....Yang penting Sacchin harus berusaha dulu semaksimal mungkin dan hasilnya diserahkan sama Allah SWT...
2 komentar:
follow me please :)
qed-20.blogspot.com
Berusahalah kak~! >:D
Wah, hebat.. Kakak mau berusaha. Aku--jujur aja--malah kebalikannya kakak. Bukan berarti "kebalikan" itu sama dgn aku tipe 1, tapi aku nggak mau berusaha. Walau udah ada yang nyemangatin, akulah yang teriak ke diri sendiri untuk menyerah dan berusaha mencari dalih bahwa itu tidak penting (btw yg lagi aku omongin ini bukan prestasi pelajaran lho! Kalo pelajaran mati aku). Hehehe.. Maaf malah aku yang jadi curhat ^^; Intinya, tetaplah berusaha kak! "Never say NEVER"! >:D
Posting Komentar